Waspada! Ini 7 Bahayanya Minum Sambil Berdiri

Minum air putih secara cukup di setiap harinya memang dapat bantu menjaga kesehatan tubuh dan menjaga daya tahan tubuh juga. Tapi ternyata bukan cuma banyaknya air putih saja yang perlu kita perhatikan tapi juga cara kita meminumnya. Pada Posisi tubuh saat minum air putih ternyata dapat memberi dampak yang cukup signifikan terhadap kesehatan yang dimana kita kurang sadari hal tersebut.

Sebaiknya kalau minum air putih itu dengan posisi duduk. Jangan berdiri. Kenapa? Karena ternyata minum air putih sambil berdiri itu dapat memberi sejumlah dampak negatif untuk kita. Selengkapnya, yuk kita simak ikuti infonya di sini.

1. Berisiko Terkena Artritis

Info ini mungkin sangat mengejutkan, ya. Kok bisa sih hanya minum sambil berdiri saja bisa menyebabkan artritis? Mungkin kelihatan sepele. Jadi begini, seperti yang dilansir oleh wellordie.com, minum air sambil berdiri bisa mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh. Akibatnya bisa terjadi penumpukan cairan di sendi-sendi tubuh dan menyebabkan artritis, Artritis merupakan peradangan pada satu atau lebih persendian kita.

2. Mengganggu Sistem Pencernaan

Minum air sambil berdiri, maka air akan mengalir melewati usus dan menciprat ke dinding perut secara terus menerus. Cipratan atau percikan ini dapat mengakibatkan kerusakan sistem pencernaan dalam jangka panjang karena dapat merusak dinding perut dan saluran pencernaan.

Sementara itu kalau minum sambil duduk, otot dan sistem saraf dalam kondisi rileks dan membuat cairan yang diminum dapat cepat dicerna dengan baik bersamaan dengan makanan lain.

3. Haus Susah Hilang

Ternyata rasa haus akan susah hilang jika minum air putih sambil posisi berdiri. Malah rasanya haus nggak hilang-hilang. Ada baiknya untuk minum sambil duduk dan menyesap air minum sedikit demi sedikit.

Baca Juga : Atasi Masalah Pria Dewasa dengan Kombinasi Wortel dan Kuning Telur, Simak Selangkapnya!!!!

4. Ginjal Tak Bisa Menyaring Air dengan Baik

Minum air sambil berdiri berdampak pada proses penyaringan yang dilakukan ginjal tidak bekerja optimal. Bahkan kotoran bisa menumpuk di ginjal dan kandung kemih yang bisa menyebabkan gangguan saluran kemih. Dalam jangka panjang bisa menyebabkan kerusakan permanen di ginjal.

5. Tak Bisa Mengencerkan Kadar Asam di Dalam Tubuh

Air memang sebaiknya diminum sedikit dan secara perlahan-lahan sambil duduk. Dengan begitu, air dapat membantu mengencerkan kadar asam di dalam tubuh yang disesuaikan dengan proporsi air yang dibutuhkan. tubuh. Jadi kalau minum air sambil posisi berdiri, proses pengenceran kadar asam ini dapat terganggu.

6. Menyebabkan Ulser dan Heartburn

Posisi Minum air sambil berdiri, air yang kita akan mengalir dan menciprat ke area kerongkongan bagian bawah dengan cukup keras. Hal ini dapat mengganggu sistem kerja sfingter (kumpulan serabut otot yang berbentuk seperti cincin yang bekerja untuk menutup jalur atau pembukaan alamiah pada tubuh) dan bisa menimbulkan sensasi terbakar di kerongkongan karena zat asam di perut naik ke atas.

Minum sambil berdiri juga dapat meningkatkan risiko terkenanya ulser dan heartburn. Heartburn adalah biasanya gejala utama dari penyakit GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), yang terjadi ketika isi lambung kembali naik ke kerongkongan (Esofagus).

7. Saraf-Saraf Menegang Kalau Minum Sambil Berdiri

Disadari atau tidak, saraf tubuh dapat menegang saat kita minum dalam keadaan berdiri. Dan Sebaliknya, jika kita minum sambil duduk maka sistem parasimpatetik akan terkondisikan lebih rileks sehingga saraf tidak akan tegang Pada saat Proses penyerapan air minum dan pencernaan pun dapat berjalan dengan lebih baik dan optimal. 

Bagaimana setelah tahu posisi minum dengan berdiri yang punya dampak untuk diri kita, yuuk dari sekarang tidak ada salahnya kita minum dengan posisi duduk dan berlahan, dan segera bagikan ke orang terdekat kita agar mereka tahu.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: